Waspada! Inilah Tanda Hamil Saat Masih KB Suntik 3 Bulan
Bunda, apakah merasa ada kekhawatiran terjadi kehamilan padahal sudah suntik KB? Coba Bunda kenali terlebih dahulu tanda hamil saat masih KB suntik 3 Bulan yang akan diulas pada penjelasan berikut ini.
Ya, memang kontrasepsi modern ini diyakini memiliki tingkat keberhasilan 99%, tapi Bunda masih bisa “kecolongan”, lho! Padahal, menggunakan alat kontrasepsi tidak menjamin Bunda bisa sepenuhnya mencegah kehamilan. Karena jika tidak disiplin, masih ada kemungkinan hamil.
Menurut Nicole Galan, seorang perawat kesehatan wanita dan penulis buku The Everything Fertility Book di situs Healthline, kegagalan pengendalian kelahiran, meski sehari, seringkali disebabkan oleh kelalaian ibu.
Ternyata, menggunakan alat kontrasepsi tidak semudah itu lho, Bunda. Dibutuhkan konsistensi dan disiplin, yang tidak boleh Bunda remehkan.
Bentuk kontrasepsi yang paling umum adalah pil atau suntikan. Keduanya juga membawa risiko yang sama jika dilakukan secara tidak konsisten. Lalu apa saja tanda-tanda kehamilan yang mungkin Bunda rasakan saat masih menggunakan alat kontrasepsi?
Tanda Hamil Saat Masih KB 3 Bulan
Sebetulnya gejalanya mirip dengan tanda hamil tanpa KB. Dikutip dari Medicalnewstoday, Tanda-tanda awal kehamilan bagi Bunda meski menggunakan alat kontrasepsi bisa diakibatkan dari gejala berikut ini:
- Menstruasi tertunda
- Bintik atau pendarahan implantasi
- Nyeri atau perubahan lain di dada
- Kelelahan
- Sering mual dan jadi enggan makan
- Sakit pinggang
- Menderita sakit kepala
- Sering buang air kecil
- Perubahan suasana hati (mood swing)
Kehamilan hanyalah salah satu penyebab dari tanda dan gejala di atas, Bunda. Tanda dan gejala serupa dapat terjadi sebagai akibat dari kondisi medis lainnya, termasuk:
- Sindrom Pramenstruasi (PMS)
- Pramenopause
- Infeksi Saluran Kemih (ISK)
- Ketidakseimbangan hormon
- Ibu masih menyusui
- Berat badan ibu bertambah
- Mengubah pil atau metode pengendalian kelahiran
- Keracunan makanan
- Masalah pencernaan
- Kurang tidur
Semua gejala di atas belum tentu menunjukkan bahwa Bunda sedang hamil. Karena bisa jadi Bunda sering merasa mual akibat masuk angin dan kurang tidur. Bisa juga muntah-muntah, tapi ternyata punya masalah pencernaan.
Sebaiknya Bunda perlu konsultasikan kepada dokter dokter kandungan untuk diagnosis yang jelas. Dengan cara ini, Bunda bisa lebih waspada untuk langkah selanjutnya.
Apakah Suntik KB 3 Bulan Bisa Hamil?
Selain faktor alam yang tidak dapat diprediksi, faktor yang paling sering menyebabkan kegagalan pengguna KB adalah kegagalan memberikan suntikan tepat waktu.
Harap diingat Bu, waktu terbaik untuk menyuntik adalah saat menstruasi. Idealnya, injeksi harus diberikan pada hari ke-1 atau lebih pada hari ke-5 dari periode tersebut.
Kelalaian umum lainnya dari pengguna suntikan hormon adalah tidak mengikuti jadwal. Jika penyuntikan diulang pada bulan berikutnya, penyuntikan harus diberikan tepat waktu.
Jika hanya satu hari tidak sesuai jadwal, tentu akan menghambat keberhasilan dan mengganggu siklus hormonal tubuh. Oleh karena itu, patuhi jadwal sesuai dengan tanggal yang tertera pada kartu yang Bunda terima saat menerima suntikan pertama.
Hal lain yang perlu diperhatikan, terutama bagi pasangan muda, sebaiknya cara ini tidak dipilih. Karena kondisi organ reproduksi yang masih subur, kemungkinan hamil sangat tinggi meski sudah menggunakan KB suntik.
Namun, jika Bunda memutuskan untuk melakukannya, perlu menggunakan kondom dan menghentikan hubungan seksual untuk menghindari risiko kehamilan.
Meski diklaim bisa mencegah 99% kehamilan, masih ada persen peluang untuk hamil. Jadi, Bunda perlu berhati-hati saat menggunakan kontrasepsi suntik atau jenis lainnya.
Kandungan KB 3 bulan adalah hormon progesteron. Mekanisme kerja program KB 3 bulan sengaja membuat keseimbangan hormon menjadi tidak seimbang. Bahkan jika Bunda sudah berhenti merencanakan keluarga tetapi belum juga menstruasi, itu berarti keseimbangan hormonal belum tercapai.
Disarankan untuk mengamati periode menstruasi terlebih dahulu atau datang untuk berkonsultasi dan melakukan pemindaian ultrasound. Dengan pemeriksaan USG, dokter dapat menilai status keseimbangan hormonal (misalnya gambar USG: apakah garis endometrium tipis, kedua ovarium tidak menunjukkan ovulasi). Soal bisa hamil, tentu tetap bisa hamil, apalagi saat status keseimbangan hormonal sudah tercapai.
Jika Bunda masih menyusui (terutama yang eksklusif dan aktif), kemungkinan gangguan menstruasi juga sangat mungkin terjadi. Hal ini karena menyusui menyebabkan peningkatan hormon prolaktin yang dapat menekan hormon reproduksi wanita sehingga menyebabkan Bunda mengalami gangguan menstruasi (paling banyak tidak menstruasi atau siklus tidak teratur).
Demikianlah informasi mengenai tanda tanda kehamilan saat masih KB 3 bulan, semoga informasi ini dapat bermanfaat.
Jika Bunda ingin berkonsultasi mengenai KB, agar lebih tau rekomendasi KB yang tepat untuk Bunda, silahkan untuk konsultasi ke Klinik USG Majalengka. Kami akan melayani dan memberi solusi terbaik untuk Bunda.
Dr. Triyoga Pramadana adalah Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi di USG Majalengka. Anggota aktif dari Perkumpulan Obstetri Dan Ginekologi Indonesia (POGI) dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).